SebuahRefleksi: Pemuda Dulu, Kini, dan Nanti. 28 Oktober 2014 08:16 Diperbarui: 17 Juni 2015 19:28 5398. +. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Lihat foto. 1414513458456461533.
Ituyang harus menjadi cerminan para pemuda masa kini jika ingin menjadi pemimpin yang unggul. Saya berharap para pemuda masa kini dapat mengikuti jejak para tokoh masa lalu yang punya integritas kuat dan bertanggung jawab terhadap bangsa dan negara. Masa depan negara berada ditangan generasi muda pada saat ini, maka dari itu kita harus
Pemimpinyang mampu merangkul, berbaur, dan turun tangan. Yang menjemput aspirasi dan menebarkan inspirasi kepada sesama. Pemimpin multidimensi akan menjadi sosok pemimpin yang memimpin inovasi di berbagai sektor dengan helicopter view dan wawasan luasnya. Baca juga: 5 Ciri Kepemimpinan Efektif dan Wajib Dipraktikkan
MaknaSumpah Pemuda Bagi Pelajar Zaman Sekarang. Peristiwa Sumpah Pemuda masih relevan dengan kehidupan masa kini, terutama bagi pelajar. Mengutip buku Milenial Memaknai Sumpah Pemuda oleh Semuel S. Lusi, Ricky Arnold dan Roberto Duma, generasi muda zaman sekarang bisa mengimplementasikan wujud dari Sumpah Pemuda yang disesuaikan dengan konteks
VARIYAKABlog ~ Aku Tidak Akan Pernah Menjanjikan Untuk Sebuah Perasaan, Tapi Aku Bisa Menjanjikan Untuk Sebuah Kesetiaan ~ PEMUDA HARI INI, PEMIMPIN MASA DEPAN "Menjadi pemimpin tidak mudah. Lebih sulit lagi menjadi pemimpin yang baik. Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari, bahwa mereka tidak layak menjadi seorang pemimpin"
RefleksiHari Sumpah Pemuda Oleh Tri Wahyu Agustina* "Barang siapa ingin menggenggam nasib suatu bangsa, maka genggamlah para pemudanya". (Umar R.A) Pernyataan popular Ir. Sukarno "Berikan 10 orang pemuda dan aku akan mampu memindahkan sebuah gunung dan berikan aku 100 orang pemuda maka aku akan dapat menggerakkan dunia". Berbicara masalah pemuda berarti berbicara tentang []
Bagikan PEMUDA hari ini adalah pemimpin masa depan, demikian Syeikh Musthafa al-Galayani mengungkapkan dalam kitab Idha-atun Nasyi'in. Ungkapan tersebut merupakan sugesti istimewa yang patut disandarkan pada sosok pemuda Muslim. Sejarah mencatat, kemajuan dan kemenangan agama Islam tak lain diawaki oleh semangat jihad Denganpedoman "Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan hari esok harus lebih baik dari hari ini" maka yakinlah pemuda kini mampu menjadi pemimpin yang semangatnya tetap menggelora seperti jiwa-jiwa muda, bijaksana serta amanah terhadap umat di masa mendatang. (MH) VWJt.
  • 75up0wogkw.pages.dev/340
  • 75up0wogkw.pages.dev/473
  • 75up0wogkw.pages.dev/41
  • 75up0wogkw.pages.dev/157
  • 75up0wogkw.pages.dev/163
  • 75up0wogkw.pages.dev/145
  • 75up0wogkw.pages.dev/168
  • 75up0wogkw.pages.dev/45
  • hadits tentang pemuda masa kini pemimpin masa depan